Desa Bandung Bakal Menjadi Desa Modern Ditangan Anang Fauzi

41

Jombang, Hobbykeren.com – Tanggapan kepala desa Bandung, Anang Fauzi terkait adanya Revisi Undang-Undang tentang Perubahan Kedua atas Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa menjadi undang-undang dan Kepala Desa (Kades) akan menjabat selama 8 tahun sangat bagus.

Dalam revisi tersebut, UU Desa juga mengatur tentang masa Jabatan kepala desa. Dicontohkan oleh Anang, jika kepala desa yang masa jabarannya berakhir pada Pebruari 2024, maka masa jabatan tersebut secara otomatis mengikuti 8 tahun, mereka diperpanjang hingga 2 tahun.

Menurutnya, apabila masa jabatan kepala desa yang selama 6 tahun itu menurutnya kurang efektif sebab konflik horizontal masyarakat pasca Pilkades belum selesai. Masa transisi dua tahun, dua tahun baru bisa bekerja dan dua tahun lagi untuk pencitraan jika ingin mencalonkan kembali.

“Sedangkan untuk masa jabatan yang 9 tahun menurutnya kurang efektif karena terlalu panjang, dimana titik bosan seseorang itu tidak lebih dari 4 tahun. Setelah tidak ada dinamika perubahan di 4 tahun tersebut, ” ujar Anang Fauzi ketika ditemui di ruang Kepala Desa Bandung. Rabu (29/5/2024).

Pada masa jabatan kepala desa 8 tahun masyarakat sudah bisa menilai, apakah seorang Kepala Desa itu bekerja dengan tulus dan benar-benar mengabdikan diri di masyarakat atau karena ada pertimbangan lainnya.

“Harapan saya, yang menjabat kepala desa harus benar-benar memikirkan masyarakat, karena tidak menuntut kemungkinan dengan diperpanjangnya masa jabatan Kades akan banyak para Kades terlena, akibatnya tidak efisien melayani masyarakat, ” ungkapnya.

Disinggung tentang program kerja kedepan, Anang mengatakan akan menjadikan desa Bandung sebagai desa yang berpotensi sebagai desa perdagangan. dan akan membuat sentra UMKM.

“Kedepan, desa Bandung akan saya jadikan desa modern dan sebagai sentra UMKM. Karena desa Bandung adalah jalan alternatif dan mayoritas masyarakat desa kita adalah pengusaha kue basah dan produksi ale, maka kita akan membuat sentra UMKM. Kita tampung seluruh UMKM yang ada di desa kita, untuk bisa dibeli dan dinikmati melalui ruang pamer. ” pungkasnya.(R)