Jombang, Hobbykeren.com – Bappeda gelar Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) kabupaten Jombang tahun 2023.
Tampak hadir Bupati Jombang Hj. Mundjidah Wahab, wakil Bupati Sumrambah, Sekretaris Daerah Pemkab Jombang Agus Purnomo, Ketua DPRD kabupaten Jombang H. Mas’ud Zuremi, perwakilan Bappeda Mojokerto, Bappeda Bojonegoro, segenap kepala OPD, dan camat se kabupaten Jombang. Bertempat di pendopo kabupaten Jombang. Kamis (09/03/2023).
Bupati Jombang Hj. Mundjidah Wahab ketika sambutan menyampaikan Musrenbang tahun ini adalah tentang penyusunan RKPD tahun 2024 yaitu pembangunan infrastruktur berkelanjutan.
” Saya hanya mendorong saja agar tata kelola pemerintahan kabupaten Jombang dapat lebih profesional karena layanan profesional berdampak pada kemudahan dan kenyamanan bagi masyarakat,” ujar Bupati.
Lanjutnya, juga dilaksanakan pembangunan pasar yang telah diresmikan yaitu pasar Perak, dan akan berkelanjutan yaitu pasar Pon dan pasar Tunggorono termasuk pasar Jombang Legi.
” Penguatan infrastruktur untuk mendukung peningkatan investasi dan daya saing produk unggulan daerah. Kegiatan utama terkait hal tersebut adalah penataan PKL, pembangunan lanjutan pasar, pembangunan rehabilitasi infrastruktur pertanian, peningkatan jalan, koneksi wisata religi, serta kemandirian pangan dan energi,” tuturnya.
Ditempat sama Ketua DPRD kabupaten Jombang Mas’ud Zuremi menjelaskan
Pokok-pokok pikiran dan aspirasi masyarakat Jombang.
“Memprioritaskan peningkatan kwalitas sumber daya manusia, pemantapan pembangunan infrastruktur secara merata, pemantapan dengan tersedianya sarana prasarana berkualitas diantaranya adalah pendidikan dan kesehatan,” ungkap Mas’ud.
Selanjutnya, pemantapan pertahanan UKM terutama bidang produk unggulan daerah, pemantapan akselerasi ketersediaan kebutuhan utama dan ketersediaan cadangan pangan.
” Juga pemantapan dengan ketersediaan lapangan pekerjaan bagi masyarakat kabupaten Jombang yang memang betul betul sedang dicari dan membutuhkan lapangan pekerjaan. Pemantapan dengan pembangunan infrastruktur tepat sasaran dan meningkatkan pertumbuhan ekonomi desa, akselerasi peningkatan nilai investasi daerah, pemantapan dengan meningkatnya kualitas kondisi Jombang yang kondusif, ” terang Mas’ud Zuremi.
Selain itu Kepala Bappeda kabupaten Jombang Danang Priantoko juga menyampaikan ada 3 prioritas yang akan diwujudkan hingga tahun 2026.
“Prioritas yang pertama berkaitan tentang tata kelola pemerintahan yang baik, prioritas kedua berkaitan pembinaan infrastruktur, prioritas ketiga tentang peningkatan kualitas pelayanan dasar serta pengentasan kemiskinan ekstrem, ” ucap Danang.
Menurut Danang, pihak Bappeda sudah membuat take land berkelanjutan dari Jombang santri yaitu santri amanah.
“Yang artinya bagaimana cara kita selaku ASN Kabupaten Jombang bisa memberikan yang terbaik bagi masyarakat, santri harmoni yang merupakan basic dari Kabupaten Jombang memberikan pendampingan, bisa berdampingan dengan pertumbuhan budaya lokal,” paparnya.
Sementara santri eksotik tak lepas dari keinginan masyarakat dalam mewujudkan perekonomian yang berbasis agrobisnis infrastruktur kewilayahan yang mampu bersaing dengan daerah yang lain.
“Dan selanjutnya adalah santri lestari yang berkaitan dengan perwujudan lingkungan hidup yang berkelanjutan. Terakhir santri emas yakni penuntasan secara integrasi eliminasi masalah stunting dan kemiskinan ekstrem. Untuk kelimanya kita rangkul menjadi satu, yang disebut dengan limo pancer. Pancer bisa berarti sebagai ancer-ancer atau panduan yang akan kita wujudkan di tahun 2024. Di tahun 2024 adalah tahun pertama dari rangkaian tiga tahun perencanaan pembangunan daerah sehingga banyak yang akan kita wujudkan di tahun 2024,” tandas Danang.
Senada, kepala Bappeda Jawa Timur Ali Subagio menyampaikan dalam rangka pemenuhan target nasional 2024 serta mengoptimalkan capaian target provinsi Jawa Timur tahun 2024. Maka tema RKPD Jawa Timur tahun 2024 yaitu meningkatkan daya saing sumber daya manusia dan percepatan pemulihan ekonomi dengan melalui percepatan transformasi ekonomi unggul menuju masyarakat Jawa Timur yang adil, sejahtera, unggul dan berakhlak.(tyas)