Jombang, Hobbykeren.com – Pemerintah Kabupaten Jombang melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) gelar Launching Aplikasi Berbasis Web “Informasi Dalan Jombang” (IDJO).
Tampak hadir Bupati Jombang Hj. Mundjidah Wahab di dampingi Bupati Sumedang H. Dony Ahmad Munir, Wakil Bupati Jombang Sumrambah, Asisten 1 Pemkab Jombang Purwanto, Staf Ahli Pemkab Jombang Subandriyah, Kepala Dinas PUPR Bayu Pancoroadi, Kepala OPD Lingkup Pemkab Jombang serta Camat Se-Kabupaten Jombang. Bertempat di Pendopo Kabupaten Jombang. Senin(29/5/23)
Bupati Jombang Hj. Mundjidah Wahab ketika diwawancara sejumlah media menyampaikan, dengan adanya aplikasi ini masyarakat tidak perlu melalui proses ke Kepala desa, Camat dan kemudian ke Dinas. Siapa pun bisa langsung melaporkan melalui Aplikasi IDJO sehingga Dinas PUPR bisa langsung menindaklanjuti.
” Ini merupakan program yang sangat bagus dan sudah kita launching untuk memberikan kemudahan kepada masyarakat, namun bila tidak ada sosialisasi agar masyarakat lebih tahu serta dukungan dari Dinas terkait, Camat, Kepala desa dan media. Maka tidak akan sesuai dengan harapan kita bersama,” tuturnya.
Tahun 2023 anggaran yang dipersiapkan untuk perbaikan jalan sebesar 83 Milyar dan kemudian di PAK akan ada tambahan lagi. Persentase jalan di Kabupaten Jombang yang sudah di perbaiki sebesar 62 persen, imbuhnya.
Ditempat sama, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Bayu Pancoroadi juga menambahkan, kami berharap dengan adanya aplikasi IDJO ini masyarakat bisa memberikan feedback kepada Dinas PUPR terkait ruas mana saja yang mengalami kerusakan, sehingga bisa langsung ditindaklanjuti. Selama ini kendalanya terkait informasi.
” Proses pelaporan melalui aplikasi ini yaitu pelapor mengisi data seperti nama, nomor telephone, titik koordinat dan lain sebagainya yang ada di dalam aplikasi. Kemudian akan diterima oleh operator dan akan dilakukan pemilhan terkait kewenangan penanganan jalan, jika memang kewenangan Kabupaten akan di sinkronkan dengan program kami. Apakah sudah ada agenda untuk penanganannya, jika kerusakannya besar dan sudah ada agendanya maka akan di feedback kepada pelapor. Proses penanganannya sendiri paling lama 5 hari kerja setelah laporan diterima, ” ujarnya.
Sementara, jumlah personil Dinas PUPR sebanyak 40 orang, kami tidak bisa mendeteksi ruas mana saja yang mengalami kerusakan, karena ada sebanyak 500 ruas dengan panjang sekitar 1200 Km.
“Sehingga kami butuh informasi dari masyarakat ruas mana saja yang mengalami kerusakan. Kami juga berharap rekan-rekan media bisa membantu mensosialisasikan kepada masyarakat terkait aplikasi IDJO, ” pungkas Kepala Dinas PUPR Bayu Pancoroadi.(tyas)
Untuk layanan masyarakat terkait kerusakan jalan klik link dibawah ini, New Product Launching Dinas PUPR Kabupaten Jombang IDJO.
https://layanan-pupr.jombangkab.go.id/idjo/
