Jombang, Hobbykeren.com – Pemerintah Kabupaten Jombang melalui BPKAD ( Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah) Gelar Sosialisasi Pengamanan BMD Sebagai Upaya Pencegahan Korupsi. Sosialisasi Pengamanan BMD ini diselenggarakan sebagai perwujudan amanat dari monitoring dan evaluasi Monitoring Center for Prevention – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada tahun 2022 lalu.
Tampak hadir Setdakab Jombang Agus Purnomo, Asisten 1 Pemerintahan Kabupaten Jombang Purwanto, Kepala OPD lingkup Pemkab Jombang dan Camat se Kabupaten Jombang. Bertempat di Ruang Bung Tomo Pemkab Jombang. Rabu (2/8/2023)
Sekretaris Daerah Kabupaten Jombang Agus Purnomo ketika diwawancarai sejumlah media menyampaikan, kegiatan sosialisasi dalam rangka pelaksanaan program Monitoring Center for Prevention (MCP) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) RI terhadap pengamanan barang milik daerah.
” Pemerintah daerah melalui BPKAD Kabupaten Jombang meminta kepala OPD selaku pengguna barang untuk betul-betul meminimalisir kejadian hal yang tidak diinginkan,” ujar Agus Purnomo.
Dalam sosialisasi ini disebutkan terdapat 8 area intervensi pencegahan tindak korupsi diantaranya, barang-barang perencanaan, pengadaan barang dan jasa, perijinan, optimalisasi pajak dari Provinsi, pengelolaan dana desa, manajemen ASN, dan pengelolaan barang daerah,tambahnya.
” Kegiatan sosialisasi ini lebih menekankan terkait pengelolaan barang daerah jangan sampai ada aset milik daerah yang selama ini dimanfaatkan pihak ketiga, tidak bisa terlepas,” ungkapnya.
Selain kegiatan ini, berbagai upaya telah dilakukan Pemerintah Kabupaten Jombang diantaranya pertemuan dengan KPK RI, hasil pertemuan memutuskan bahwasannya Pemerintah Kabupaten bersama BPKAD untuk mengadakan sosialisasi kepada seluruh kepala OPD serta tidak boleh diwakilkan sebab pengisian kuisioner langsung ke link KPK.
“Harapannya, jangan sampai ada aset daerah yang terlepas oleh sebab itu, perlu adanya keamanan dari segi administrasi, fisik, dan hukum. Penekanan yang utama mengenai sertifikat tanah milik pemerintah Kabupaten Jombang, sampai saat ini masih banyak aset daerah yang belum bersertifikat. Maka, ditekankan untuk seluruh kepala OPD terus membantu BPKAD mensertifikatkan tanah yang belum bersertifikat,” terang Agus Purnomo.
Ditempat sama Kepala BPKAD Jombang Muhammad Nasrulloh mengatakan bahwa Sosialisasi Pengamanan BMD terkait fasilitas kantor mendapatkan atensi penuh dari para pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Camat dan Kepala Puskesmas.
“Sosialisasi ini bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada Pengguna Barang terkait hak dan kewajiban dalam penggunaan BMD, sosialisasi ini digelar selama 3 (tiga) jam juga menjadi ajang dialog interaktif antara pimpinan perangkat dengan Sekretaris Daerah terkait kondisi pengamanan BMD dan kendala yang dihadapi di lapangan,” ungkap Nasrulloh .
Sosialisasi ini diharapkan mampu memberikan pengetahuan yang memadai agar pencegahan korupsi dapat dilakukan mengingat penyalahgunaan fasilitas kantor masih cukup sering ditemui di sekitar kita, imbuhnya.
“Dan diakhir acara ini juga dilakukan pembuatan dan penandatanganan Pakta Integritas untuk menunjukkan komitmen penuh Pemerintah Kabupaten Jombang dalam upaya menjaga aset daerah agar tetap digunakan sebagaimana mestinya,” pungkas Kepala BPKAD Muhammad Nasrulloh.(tyas)
