Inilah Pesan Dafid Budiyanto kepada Insan Pers Jelang Pemilu 2024

37

Jombang, Hobbykeren.com – Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Jombang gelar sosialisasi pengawasan partisipatif peran media dalam Pemilu 2024 dengan narasumber Koordinator Komisi Sosialisasi dan Diseminasi Komite Komunikasi Digital (KKD) Provinsi Jawa Timur Drs. Machmud Suhermono.

Sosialisasi diikuti oleh para insan media yang terdiri dari PWI, IGTI dan AWDI. Kegiatan dibuka secara resmi oleh Ketua Bawaslu Kabupaten Jombang Dafid Budiyanto. Bertempat di Hotel Yusro Jombang. Senin (20/11/2023)

Ketua Bawaslu Kabupaten Jombang Dafid Budiyanto ketika sambutan menyampaikan menjelang masa kampanye, Bawaslu Kabupaten Jombang sudah melakukan beberapa pengawasan. Mulai dari awal, Bawaslu selalu mengawasi semua tahapan – tahapan Pemilu.

“Mulai dari pendaftaran peserta partai – partai politik. Kemudian kita mengawal penetapan kursi dan Dapil, termasuk pemutahiran dan penyusunan daftar pemilih. Kita juga banyak memberikan saran perbaikan kepada KPU, kita juga mengawal proses pencalonan hingga penetapan Daftar Pemilih Tetap (DPT),” tutur Dafid.

Kepala Bawaslu Kabupaten Jombang Dafid Budiyanto saat sambutan didepan para insan pers di Hotel Yusro

Pemilu merupakan tanggung jawab semua pihak, bukan hanya tanggung jawab penyelenggara. Sebab, untuk mencapai Langsung, Umum, Bebas (Luber), Jujur dan Adil (Jurdil) dan demokratis memerlukan kerjasama sinergitas semua pihak, termasuk media massa, imbuhnya.

“Media massa memiliki peran penting dalam memberikan informasi dugaan pelanggaran, yang akan dijadikan pijakan tindak lanjut oleh Bawaslu. Terlebih lagi, tahapan kampanye paling rawan dugaan pelanggaran, baik pelanggaran administrasi, pidana, maupun etik berdasarkan pelaksanaan Pemilu sebelumnya, tahapan kampanye paling banyak dugaan pelanggaran,” kata Dafid.

Menurut Dafid, bentuk pelanggaran yang mungkin terjadi pada kampanye terletak pada beredarnya Alat Peraga Kampanye (APK) yang terjadi pada masa tahapan kampanye. “Utamanya, pelanggaran administrasi terkait penempatan Alat Peraga Kampanye (APK) yang tidak sesuai,” ucap Dafid.

“Harapan kami, mari kita semua ikut mengawal dan mengawasi tahapan Pemilu sehingga terciptanya pemilu yang Langsung Umum Bebas dan Rahasia (Luber), Jujur dan Adil (Jurdil), serta demokratis. Dalam pengawasan pemilu, membutuhkan kerjasama dengan semua pihak agar pemilu dapat berjalan Luber Jurdil,” pungkasnya.(nR)