Jombang,hobbykeren.com – Pemkab Jombang melalui Dinas PPKB PPPA gelar Jambore Anak 2025 dengan mengusung tema ” Anak Jombang Berkarya, Lestarikan Budaya.” Dibuka oleh Bupati Jombang, Warsubi didampingi Kepala Dinas PPKB PPPA Ma’murotus Sa’diyah.
Tampak hadir Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Jombang Yuliati Nugrahani Warsubi yang juga Bunda GenRe, Wakil Bupati Jombang Salmanudin beserta Ning Ema Erfina, Sekdakab Jombang Agus Purnomo beserta Ketua DWP Kabupaten Jombang Lilik Agus Purnomo dan para Kepala OPD terkait dan diikuti oleh para pelajar perwakilan dari tingkat SMP, SMA, dan SLB di Kabupaten Jombang yang tergabung dalam Forum Anak Jombang. Jambore Anak 2025 dilaksanakan di Pendopo Kabupaten Jombang. Selasa (16/9/2025).
Bupati Jombang Warsubi menegaskan komitmen pemerintah daerah untuk mewujudkan Jombang sebagai Kabupaten Layak Anak pada tahun 2026. Bupati juga menekankan bahwa kegiatan jambore menjadi wadah nyata bagi anak-anak untuk meningkatkan kapasitas, mengasah kreativitas, dan membentuk karakter.
“Anak-anak adalah generasi penerus bangsa. Mereka membutuhkan tempat yang aman dan ramah untuk bertumbuh kembang,” tandasnya.
Bupati juga secara khusus menyoroti ancaman yang dihadapi anak-anak saat ini, mulai dari bahaya narkoba, rokok, hingga pernikahan anak. Menurutnya, jambore ini menjadi salah satu upaya preventif untuk membekali anak-anak dengan pengetahuan dan kesadaran, serta menguatkan peran keluarga untuk melindungi mereka dari pengaruh negatif.
“Jambore Anak 2025 diharapkan dapat menjadi katalisator bagi penguatan koordinasi antara pemerintah dan seluruh stakeholder terkait, memastikan setiap kebijakan yang dibuat selalu berorientasi pada kepentingan terbaik anak,” ungkapnya.
Sementara itu Kepala Dinas PPKB PPPA Kabupaten Jombang Ma’murotus Sa’diyah melalui Sekdin Nurdin Purwoko menyampaikan, Jambore Anak Jombang adalah kegiatan tahunan yang diselenggarakan oleh Forum Anak Kabupaten Jombang sebagai bentuk apresiasi dan sosialisasi pemenuhan hak anak.
“ Jambore Anak Jombang bertujuan untuk menjaring aspirasi anak-anak Jombang, meningkatkan pengetahuan mereka tentang hak-hak dasar, serta mendorong partisipasi mereka sebagai pelopor pembangunan. Dan kami berharap, anak-anak Jombang kedepannya bisa lebih kolaboratif dan lebih terbuka guna mewujudkan pemenuhan hak anak,” pungkasnya.(R)
