Mudik Gratis Bisa Meminimalisir Kurangi Kemacetan dan Lakalantas

79

Jombang, Hobbykeren.com – Pemerintah Pusat dan Pemerintah Provinsi Jawa Timur memfasilitasi warga Kabupaten Jombang yang sedang melakukan aktivitas arus balik dari Jombang menuju Jakarta. Di terminal  Kepuhsari kecamatan Peterongan kabupaten Jombang. Jum’at (28/04/2023)

Kepala Dinas Perhubungan kabupaten Jombang, Budi Winarno menyampaikan, hari ini ada 146 orang yang melaksanakan arus balik mudik ke Jakarta dengan 4 kendaraan bus yang juga dijemput dari Jakarta ke Jombang.

“Kalau di kabupaten Jombang totalnya ada sekitar 680 di beberapa tahap. Untuk tahap kemarin ada 4 bus yang diberangkatkan, sejumlah 50 orang di setiap bus. Totalnya ada 4 tahap atau kloter keberangkatan, hari ini adalah kloter terakhir. Pemerintah Kabupaten Jombang menyampaikan rasa terima kasih kepada segenap pemerintah yang ada di DKI Jakarta yang telah memberikan kepedulian kepada masyarakat Kabupaten Jombang yang sedang melaksanakan mudik ke Kabupaten Jombang ataupun di Kabupaten sekitar, “ujar Budi.

Lanjutnya, jumlah pemudik pada tahun 2023 telah terjadi peningkatan . Hal ini disebabkan karena PPKM telah dicabut dan Presiden juga memperpanjang cuti bersama.

” Dan masyarakat otomatis punya keleluasaan untuk melaksanakan mudik balik karena waktu liburan yang cukup panjang. Dengan dicabutnya PPKM, masyarakat di seluruh Indonesia pastinya mempunyai niatan untuk bisa kembali mengunjungi sanak keluarga dan keluarga di kampung halaman masing-masing, ” terang Budi Winarno.

Menurut Budi, tujuan utama pemerintah memfasilitasi mudik gratis adalah meminimalisir angka kecelakaan di jalan raya karena tidak tertutup kemungkinan dengan mereka harus melakukan mudik karena mode transportasi yang digunakan bermacam-macam yakni ada roda dua dan roda empat. Sehingga rawan terhadap kecelakaan apalagi jarak jauh secara fisik secara psikologis.

“Mengurangi kemacetan di jalan dengan mudik bareng mudik gratis untuk mengurangi kemacetan di jalan. Juga mengurangi lakalantas yang ada di jalan karena dengan mudik gratis maupun balik gratis, tentu risiko di jalan itu bisa diminimalisir. Selanjutnya bagaimana peran pemerintah pusat punya harapan besar agar data orang yang mudik gratis maupun balik gratis ini sesuai dengan apa yang kemarin sudah masuk di dalam checklist data orang yang datang maupun balik. Supaya tidak ada urbanisasi yang semakin bertambah untuk ke Jakarta, ” ungkapnya.

Tidak hanya itu, Budi Winarno juga menyampaikan harapannya, yaitu setiap kabupaten kota juga ada bentuk fasilitasi mudik gratis. Sehingga masyarakat bisa memanfaatkan fasilitas yang diberikan oleh pemerintah. Jika masyarakat membawa kendaraan, kendaraan tersebut bisa diangkut secara gratis dan diturunkan di terminal.

“Masyarakat itu bisa memanfaatkan fasilitas yang diberikan oleh pemerintah dengan adanya mudik gratis, tidak usah gengsi itu yang paling penting. Kalaupun seumpama membawa kendaraan, kendaraan tersebut bisa diangkut secara gratis dan diturunkan di terminal bisa dimanfaatkan semaksimal mungkin,” pungkas KepalabDinas Perhubungan Budi Winarno.(tyas)