Jombang, Hobbykeren.com – Dinas Pertanian Kabupaten Jombang berikan layanan dalam kegiatan Bulaga (Bupati & Wakil Bupati Melayani Warga) Kecamatan Plandaan, Ploso, dan Kabuh. Bertempat di Lapangan SDN 2 Karangmojo Kecamatan Plandaan. Rabu (10/05/2023).
Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Jombang, Muchamad Roni ketika diwawancara menyampaikan, Dinas Pertanian selalu membina petani untuk semua komoditas terutama komoditas tanaman pangan.
Selanjutnya, dalam kegiatan Bulaga (Bupati & Wakil Bupati Melayani Warga), Dinas Pertanian memberikan beberapa layanan. Diantaranya, konsultasi dan informasi pertanian, konsultasi terkait inovasi dan teknologi pertanian, konsultasi bantuan sarana dan prasarana pertanian serta pameran dari produk pertanian dari hulu hilir.
“Kami menyiapkan bibit, selain bibit kemudian juga kami hadirkan Pak Budiono sebagai offtaker, yakni sebagai pembeli,” ucapnya.
Sebagaimana diketahui, offtaker merupakan pemasok kebutuhan industri ataupun pasar. Offtaker memegang peranan penting dalam program food estate (program jangka panjang pemerintahan Indonesia, yang berguna untuk menjaga ketahanan pangan dalam negeri). Utamanya, memberikan pendampingan secara rutin selama proses aktivitas pertanian, lalu menyerap hasil panen petani untuk dijual.
Menurut Roni, bibit yang disediakan yakni bibit buah kelengkeng yang berasal dari Kebun Kelengkeng Suwarno Desa Bangsri Kecamatan Plandaan, bibit pepaya california, dan buah-buahan tropis lain.
“Selain bibit, didatangkan juga hasil dari tanaman pangan berupa buah-buahan segar, dan produk dari tanaman pangan yang sudah diolah. Untuk buah-buahan yang didatangkan diantaranya pepaya california, pisang cavendis dan biji kopi excelsa, ” terangnya.
Sedangkan untuk produk olahan berupa kopi bubuk (excelsa, robusta dan arabika), sari buah kelengkeng yang berasal dari Kebun Kelengkeng Suwarno. Kopi yang sudah diseduh dan siap untuk diminum juga disediakan oleh Dinas Pertanian Kabupaten Jombang.
“Tidak hanya itu, Dinas Pertanian juga menyiapkan pupuk yang diharapkan bisa membantu para petani dalam proses pertumbuhan sampai panen dari tanamannya, ” pungkas Kepala Dinas Pertanian.(tyas)
